Pages

topbella

Sabtu, 17 Agustus 2013

SBY Didesak Aktif Tengahi Konflik di Mesir, Bukan Hanya Asyik di Twitter


JAKARTA, muslimdaily.net – Sejumlah ormas Islam di Indonesia, Senin (29/07), mengecam kekerasan yang dilakukan oleh militer Mesir terhadap pendukung Mantan Presiden Muhammad Mursi. Sekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) mendesak peran aktif Pemerintah Indonesia dalam menengahi konflik di Mesir.
Sekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Bachtiar Nasir mengingatkan Pemerintah Indonesia tidak cukup hanya menyampaikan pernyataan di melalui jejaring sosial dan disampaikan oleh juru bicara dari Kementerian Luar Negeri.
“Indonesia memiliki ikatan emosional dan historis dengan negeri di Semenanjung Sinai. Anda tahu berapa jumlah alumni Kairo di Indonesia ini dan berapa ribu yang masih ada di sana dan mereka orang yang punya pengaruh di sini? Ini harus diperhatikan oleh negara,” ujar Bachtiar Nasir.
Pernyataan Presiden SBY di level Twitter atau hanya sebatas lewat juru bicara Kemenlu tanpa ada aksi nyata itu bisa menjadi bom waktu sendiri di dalam negeri.
“Presiden harus membuat aksi nyata agar ada saluran channeling kemarahan masyarakat. Berusaha keras untuk menghentikan pertumpahan darah, apakah lewat OKI, hubungan bilateral walau menyingkirkan unsur intervensi, atau secara tegas mendesak Dewan Kemanan PBB atau PBB itu untuk turun tangan,” tegasnya.
Pimpinan ormas yang hadir seperti Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, Parmusi, dan Perti juga mendesak ditegakkannya hukum dan demokrasi dengan mengembalikan Muhammad Mursi menjadi Presiden Mesir karena terpilih secara demokratis, jujur, dan adil.
“Kami juga menyerukan kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa, OKI, Liga Arab, dan lembaga internasional lainnya untuk mendukung restorasi di Mesir, mengambil peran serius menghentikan kebrutalan rezim teroris militer Mesir,” ucap Din, seperti diberitakan laman Muhammadiyah.or.id.
Lebih dari 130 orang tewas dan 1.000 lainnya luka-luka dalam bentrokan saat pendukung mantan Presiden Mesir Muhammad Mursi menggelar aksi protes di Masjid Rabaa al-Adawiya seusai shalat Jumat, pekan lalu.
Panglima Jenderal Abdel Fattah al-Sisi mengimbau warga untuk menggelar aksi di seluruh kota guna menyatakan dukungan kepada militer. [mzf/bbs]
*Keterangan Gambar: Konferensi Pers Sikap Ormas Islam Atas Situasi Politik Mesir (Sumber: Muhammadiyah)

0 komentar:

Posting Komentar

About Me